Kitchen set jadi istilah yang mulai banyak diketahui oleh masyarakat umum. Mereka mulai memberi perhatian pada desain interior dan renovasi dapur. Salah satu yang paling diminati adalah keramik kitchen set.
Kitchen set sendiri adalah satu set furniture/perabotan yang dibutuhkan dalam membangun dapur. Juga bisa merujuk pada ruangan tempat penghuni rumah menyiapkan makanan dan memasak. Kitchen set terdiri dari beberapa bagian. Dan ini adalah poin pertama yang harus diketahui sebelum memakai keramik kitchen set.
Dengan mengetahui bagian-bagian kitchen set, Anda bisa menyesuaikan kebutuhan dari kitchen set dalam hunian dengan mempertimbangkan faktor budget, gaya interior yang dihendaki, serta luas area dapur yang akan dibuat kitchen set.
Bagian-bagian tersebut antara lain adalah meja konter dapur, kabinet bawah dapur, kabinet atas dapur, dan backsplash. Pemakaian keramik sebagai kitchen set hanya pada bagian meja konter dapur dan backsplash.
Meja konter dapur adalah alas serta bagian paling dasar dari kitchen set. Sedangkan backsplash adalah dinding dapur yang kosong. Backsplash adalah pembatas antara kabinet atas dapur dengan kabinet bawah dapur.
Backsplash memiliki fungsi estetika paling dominan dalam kitchen set. Nanti akan dijelaskan pula jenis-jenis keramik kitchen set apa saja yang paling direkomendasikan untuk dipakai. Dan poin tersebut menjadi poin kedua yang penting untuk diketahui sebelum Anda secara sembarangan memakai keramik kitchen set.
Jenis Keramik Kitchen Set Paling Direkomendasikan
Kitchen set tak hanya berfungsi sebagai elemen yang akan membantu aktivitas memasak atau kegiatan lain di dapur semata. Jika didesain dengan baik, kehadirannya dapat memberikan kesan yang mempercantik keseluruhan ruangan.
Salah satu aspek pada kitchen set yang mampu menghadirkan estetika pada dapur Anda adalah motif dan jenis keramik yang digunakan. Keramik umumnya memang dijadikan material penghias dinding di antara kabinet dengan meja konter.
Ada banyak motif dan nama-nama keramik di toko. Namun, jenis keramik kitchen set ini adalah yang paling direkomendasikan untuk digunakan. Di bawah ini ada rekomendasi keramik minimalis hingga keramik mahal nan elegan.
1. Keramik Polos
Menggunakan keramik polos adalah pilihan yang aman. Khawatirnya, jika hendak coba-coba pakai keramik bermotif, bukannya memperindah dapur, tampilannya justru malah bertabrakan. Keramik polos juga bisa jadi meja konter.
Meja konter tidak melulu harus pakai material yang mahal seperti granit atau marmer. Anda bisa menyesuaikan warna keramik polos yang hendak dipakai dengan kitchen set dan dinding dapur rumah Anda.
2. Keramik Motif
Setelah penjelasan terkait keramik polos, bukan berarti kemudian keramik motif jadi buruk untuk digunakan di dapur. Dalam budaya masyarakat Indonesia, keramik motif justru lebih sering digunakan. Keramik motif memang lebih menarik dan unik.
Untuk penggunaannya di dapur, motif batu atau alam bisa jadi pilihan yang amat bijak. Desain yang menenangkan untuk bagian backsplash. Kemudian juga dikolaborasikan dengan keramik polos yang dipakai sebagai meja konter. keramik motif tidak bisa jadi meja konter.
3. Porselen
Porselen adalah jenis lain dari keramik. Namun banyak orang tidak tahu tentang perbedaan keduanya. Padahal keramik dengan porselen berbeda, baik dari cara pembuatannya maupun hasil akhir yang ditampilkan.
Porselen dibuat dengan bahan dasar tanah liat putih lewat proses pembakaran suhu tinggi. Sedangkan keramik menggunakan bahan dasar campuran felspard, ball clay, kwarsa, kaolin, dan air. Sehingga, porselen dikenal lebih jernih dengan pori-pori yang kecil.
Dengan karakteristik yang lebih kuat dari keramik biasa serta desain yang minimalis, porselen sangat cocok dipakai di dapur. Bisa digunakan di meja konter sekaligus backsplash.
4. Marmer
Penggunaan marmer sebagai kitchen set tidak lain bertujuan untuk kemewahan. Jenis batu alam yang terbilang mahal ini bisa jadi pilihan yang tepat untuk kitchen set. Marmer adalah batu yang unik. Ia kuat, mewah, dan mahal.
Selain jadi meja konter marmer, marmer juga bisa diaplikasikan pada area lantai hingga island. Island adalah istilah untuk ruang makan.
5. Keramik Kitchen Set Terrazzo
Terrazzo adalah jenis keramik yang dibuat dengan pecahan marmer yang dicampur dengan semen dan pasir. Kemudian campuran tadi dipoles sedemikian rupa agar menghasilkan tampilan yang menawan. Keunikan terrazzo adalah minimalis dan elegan.
Motifnya jarang ditemui. Mungkin karena pamor terrrazzo tidak terlalu tinggi di Indonesia. Untuk Anda yang suka keunikan, terrazzo bisa digunakan.
Tips Atasi Keramik Kicthen Set Yang Kotor
Bila menggunakan keramik pada bagian kitchen set, Anda harus bersiap-siap untuk rajin membersihkannya. Apalagi dibagian backsplash. Biasanya bagian itu jika tidak dibersihkan secara telaten akan kusam, coklat, dan kesat.
Meski kemudian Anda adalah orang yang telat untuk membersihkan kitchen set, kotoran sudah menumpuk dan keramik sudah terlalu kusam, jangan buru-buru untuk mengganti dengan yang baru. Ada beberapa tips untuk atasi keramik dapur kusam dan kotor.
Yang pertama, Anda bisa gunakan cuka untuk membersihkan meja konter yang kusam dan biasanya kesat karena minyak. Anda cukup tuangkan cuka secukupnya pada bagian yang kotor. Biarkan 15 menit lalu lap menggunakan kain bersih.
Jika tumpahan minyak atau bercak minyak yang mengotori terlalu banyak, Anda bisa angkat terlebih dahulu menggunakan tepung terigu. Anda cukup tabur tepung terigu ke bagian yang berminyak, kemudian biarkan minyak terserap lalu bersihkan dengan kain lap.
Adapun untuk bagian backsplash serta kabinet bawah kabinet atas, Anda cukup gunakan cairan pembersih, atau karbol. Bisa juga gunakan kaporit, baking soda, asam sitrat, atau bisa juga menggunakan belimbing wuluh yang diusapkan cairannya.
Nah, itulah tiga poin penting yang perlu Anda ketahui terlebih dahulu sebelum memakai keramik sebagai kitchen set. Bagikan artikel ini kepada orang dekat Anda untuk bantu mereka dapatkan informasi penting ini. Terima kasih.[]