Bisnis toko baju merupakan sebuah bisnis yang cukup menjanjikan. Pasalnya kebutuhan akan pakaian umumnya masih sangat tinggi, terlebih untuk jenis pakaian berkualitas. Hanya saja produk berkualitas saja belum cukup. Perlu toko yang juga menarik sehingga pelanggan tertarik. Untuk inilah Anda butuh cara menata toko baju agar menarik di mata pelanggan.
Banyaknya toko baju yang semakin menjamur saat ini memang membuat persaingan semakin tinggi. Tidak sedikit toko baju memiliki dekorasi unik yang berbeda dengan lainnya demi menarik minat pengunjung untuk datang dan membeli produknya.
Memang, salah satu aspek yang sangat diperhatikan adalah desain toko baju tersebut. Semakin kental ciri khas desain toko yang diberikan, tentunya akan membuat pengunjung penasaran dan ingin datang ke toko kita. Misalnya penataan perusahaan konveksi yang memiliki metode penataannya sendiri yang bisa menarik minat konsumen serta menyediakan layanan yang profesional.
Maka dari itu, bagi kita yang ingin membuka toko baju sendiri ada baiknya memperhatikan beberapa detil yang berguna nantinya. Entah merencanakan butik atau toko biasa, perlu mengetahui beberapa tips desain toko baju yang menarik minat konsumen.
Cara Menata Toko Baju Agar Menarik
Berikut ada beberapa tips yang bisa kalian coba dalam menata toko baju kalian:
1. Tentukan Tema Awal
Sebelum kita melakukan penataan atau dekorasi terhadap interior toko jualan kita, maka langkah awal yang harus kita lakukan itu adalah kita harus menentukan tema awal terhadap interior ruangan yang akan kita lakukan penataan. ini berfungsi agar kita tidak bingung ketika ingin melakukan dekorasi atau penataan interior ruangan.
Banyak orang yang bingung ketika ingin melakukan pendekorasian atau penataan interior ruangan terutama interior toko jualan karena mereka tidak mengetahui atau tidak menentukan tema apa yang harus mereka buat. Dalam penentuan tema awal ini kita juga akan dengan mudah dalam hal memilih berbagai bahan atau alat untuk melakukan penataan atau pendekorasian sebuah interior ruangan. misalnya dalam hal memilih warna dan lain sebagainya.
2. Pilih Warna/Pencahayaan
Dalam hal pendeklarasian interior atau penataan interior maka pemilihan warna merupakan suatu hal yang harus dilakukan, karena dengan kita memilih warna yang bagus untuk melakukan pencatatan atau penataan interior tersebut ini akan menambah keindahan dan kenyamanan para konsumen yang ingin melakukan pembelian terhadap toko kita.
Tokoh dengan warna interior yang mencolok dan tepat itu dapat membuat para konsumen merasa nyaman ketimbang kita memilih warna-warna yang tidak sesuai atau tidak membuat para konsumen merasa nyaman. salah satu warna yang bisa kita gunakan untuk melakukan penataan terhadap toko kita adalah warna putih, warna hijau, dan lain sebagainya yang intinya bisa membuat para konsumen merasa nyaman.
3. Penempatan Meja Layanan Pembayaran
Setiap konsumen selalu menginginkan kemudahan dalam melakukan transaksi pembelian, maka hal yang harus kita lakukan adalah melakukan penataan atau penempatan meja atau tempat layanan di bagian yang tepat dalam toko.
Umumnya, penempatan meja layanan pembayaran konsumen yang tepat dan bagus adalah di dekat pintu keluar masuknya utama para konsumen. Hal ini dilakukan agar konsumen muda dalam melakukan pembayaran, dan kita pun mudah dalam melakukan pengontrolan terhadap para pembeli atau konsumen.
4. Pemilihan Barang Display
Langkah selanjutnya setelah kita melakukan penentuan tema dan pendeklarasian atau penataan interior ruangan toko maka langkah selanjutnya kita harus memilih baju atau pakaian yang harus kita simpan di rak-rak jualan kita agar para konsumen mudah dan berminat dalam membeli baju atau pakaian yang kita jual.
Umumnya baju atau pakaian yang harus dipajang di toko baju atau pakaian yang kelihatan mencolok. Hal ini dilakukan agar para konsumen tertarik untuk mengunjungi atau membeli baju atau pakaian yang kita jual. Maka salah satu hal yang harus kita lakukan adalah memajang baju atau pakaian yang kelihatan mencolok dan berkualitas.
5. Ambience dan Layout
Ketika memiliki toko sendiri, hal yang harus kalian lakukan adalah jangan terlalu banyak meletakkan properti atau aksesoris lain dalam toko yang bisa membuat toko kita kelihatan tidak nyaman. Perhatikan luas area, sirkulasi udara, dan juga pencahayaan. Ciptakan suasana yang nyaman untuk konsumen, agar mereka bisa bebas melihat baju atau pakaian yang telah kita pajang
Yang tak boleh dilupakan adalah masalah pencahayaan. Sebaiknya, gunakan lampu berwarna kuning atau putih. Hindari menggunakan lampu yang beraneka warna. Warna lampu dapat mengubah warna asli baju. Selain itu, Anda juga harus mengarahkan lampu putih atau kuning ini langsung ke baju.
6. Penempatan Pakaian
Dalam melakukan penempatan Baju atau pakaian, maka kita harus pandai-pandai dalam menempatkan pakaian yang ingin kita jual tersebut. Misalnya untuk pakaian anak, itu penempatan yang bagus adalah dipajang di tempat bagian paling dalam atau di lantai atas toko kita mengingat penempatan yang bagus adalah di lantai bawah bagian depan.
Hal ini dilakukan karena memang orang tua kurang mampu untuk naik atau keliling mencari baju atau pakaian yang mereka butuhkan. Maka kita harus memajang pakaian untuk orang tua atau dewasa di tempat yang mudah mereka lihat dan dapatkan.
Para penjual dituntut untuk lebih kreatif dalam hal mengambil hati atau menarik minat para konsumen, salah satunya adalah dengan melakukan dekorasi atau penataan interior toko yang bagus dan tepat, sehingga bisa membuat para konsumen atau pembeli merasa nyaman saat mengunjungi toko kita.
Itu dia beberapa tips penataan toko yang bisa Anda jadikan alternatif dalam melakukan penataan toko Anda. Meski gampang-gampang susah, menata toko baju memang membutuhkan fokus, kreativitas dan kecermatan tersendiri.
Oleh karena itu, kami dengan layanan jasa desain interior siap sedia mendengarkan aspirasi bahkan keluhan Anda seputar desain toko baju impian Anda yang hendak Anda realisasikan. Tidak perlu sungkan untuk menghubungi kami dalam sesi konsultasi.